REMAJA-NAPOSO BULUNG HKBP DISTRIK XI TOBA HASUNDUTAN MENJADI PEMUDA YANG BERBUAH

Menjadi Pemuda yang Berbuah” adalah ungkapan yang diucapkan para remaja-naposo HKBP Distrik XI Toba Hasundutan yang hadir merayakan pesta puncak parheheon remaja-naposo yang telah diadakan pada tanggal 06 Juni 2013 – 08 September 2013 di sela-sela khotbah (8/9) bertempat di Gedung Serbaguna HKB Balige. Acara pesta puncak ini diawali dengan acara ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Julson Pasaribu, S.Th sebagai liturgis dan Praeses HKBP Distrik XI Toba Hasundurtan Pdt. Midian K.H. Sirait, M.Th sebagai pengkhotbah.

Distrik XI Toba Hasundutan yang memiliki 7 Ressort, diantaranya HKBP Balige, HKBP Tampahan, HKBP Tambunan, HKBP Paindoan Pohan, HKBP Balige-II (Hinalang), HKBP Tampubolon dan HKBP Bonan Dolok. Inilah gereja-gereja yang turut serta dalam acara parheheon tersebut. Kegiatan yang dilakukan dalam kurun waktu empat bulan ini di awali dengan acara pelantikan panitia Parheheon R-Naposo HKBP yang dilakukan pada tanggal 2 Juni 2013 bertempat di HKBP Paindoan oleh Praeses Distrik XI Toba Hasundutan. Pembukaan acara parheheon tersebut dimulai pada tanggal 6 Juni 2013 di Soposurung, diawali dengan kebaktian dan seminar untuk pemuda.

            Ada dua jenis kegiatan yang dilakukan dalam kegiatan parheheon ini. Yang pertama, Bakti Sosial yang meliputi Ibadah bersama di Rutan yang dilaksanakan pada tanggasl 9 Juni 2013 dan gotong royong di sepanjang jalan Protokol pada tanggal 15 Agustus 2013. Jenis yang kedua ialah perlombaan. Perlombaan ini dibagi lagi ke dalam tiga jenis kegiatan. Yang pertama bidang kerohanian meliputi Cerdas Cermat Alkitab, Cerdas Cermat Buku Ende, Koor. Kedua, bidang olahraga meliputi terompa, bulu tangkis, lari goni dan tarik tambang. Ketiga, bidang seni budaya meliputi pidato bahasa Batak, memasak naniura, tortor, fashion show pakaian adat. Pada Minggu 1 September 2013 diadakan ibadah Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) di HKBP Balige.

Di sela-sela khotbahnya, Praeses tersebut mengajak semua R_NHKBP menyanyikan bersama Mars NHKB yang tertulis dalam BE Suplemen 799.  Adapun yang mejadi Tema dari pesta parheheon ini ialah HKBP “Menjadi Berkat Bagi Dunia” dengan Sub Tema “Aku Pemuda-pemudi Berkarya dengan Keunikanku”. Pada pesta puncak ini, Praeses menyampaikan khotbah dengan tema “Pemuda yang Berbuah” (Matius 12:33). Dengan semangat praeses mengatakan “Selamat kepada Remaja/Naposo HKBP sistrik XI Toba Hasundutan” dan para rema/naposo menjawab dengan semangat sambil mengacungkan jempol demikian “Pemuda yang berbuah”. Di dalam khotbahnya, praeses menegaskan bahwa di dalam proses untuk berbuah ada tahapan yang harus dilakukan. Pertama, rajin membaca firman Tuhan. Kedua, Iman yang sehat adalah iman yang berpusat kepada Allah. Gereja yang berbudaya adalah gereja yang menghargai budayanya. Generasi pengikut Tuhan adalah generasi yang juga berbudaya. Ketiga, Orang Kristen yang bertumbuh dengan sehat adalah orang yang mengutamakan penyerahan akan Kristus kepada yang lain dan yang terakhir adalah generasi yang tela berkorban demi pekerjaan Tuhan.

Adapun alasan mengapa diadakannya pesta parheheon remaja-naposo ini ialah sebagai kegiatan permulaan/pra tahun pemuda yang akan dilaksanakan tahun depan. Diharapkan dengan diadakannya kegiatann pra parheheon Tahun Pemuda ini,kebersamaan dan persaudaraan sesama remaja-naposo yang ada di Distrik XI Toba Hasundutan ini semakin kompak. Jadi ketika pesta parheheon tahun depan lebih saling mengenal dan tidak canggung. Selamat menyambut Tahun Pemuda.(elisabeth)

Sumber : http://hkbp.or.id/remaja-naposo-bulung-hkbp-distrik-xi-toba-hasundutan-menjadi-pemuda-yang-berbuah/

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply