Pesta Gotilon dan Ulang Tahun ke-54 HKBP Petojo

Jakarta

Pada Minggu XIX Setelah Trinitatis, seluruh warga jemaat HKBP Petojo, Ress. Petojo mulai dari Anak Sekolah Minggu hingga Lansia, diliputi sukacita yang luar biasa. Rasa sukacita  ini terjadi karena mereka merayakan Ulang Tahun gereja HKBP Petojo ke-54 yang kegiatannya disatukan dengan Pesta Gotilon 2013. Rasa sukacita ini semakin lengkap karena Ephorus HKBP, Pdt. Willem T.P. Simarmata, MA hadir memimpin ibadah Minggu sebagai puncak dari seluruh rangkaian kegiatan Ulang Tahun dan Pesta Gotilon tersebut.

Menurut catatan sejarah, HKBP Petojo didirikan pada 4 Oktober 1959. Karena itu, rangkaian perayaan Ulang Tahun sudah dimulai sejak hari Jumat, 4 Oktober dengan berbagai kegiatan: Ibadah Bersama seluruh warga jemaat, Perjamuan Kudus dan Pemotongan Kue Ulang Tahun. Sementara itu, Tema perayaan Ulang Tahun ini adalah: “Pujilah Tuhan, hai jiwaku” (Mazmur 103:1) dan Sub Tema: “Dengan Sukacita dan Semangat Kebersamaan, kita tingkatkan pelayanan sebagai Pujian yang Nyata bagi Tuhan.”

Ephorus dan Ompung Boru memberikan bunga kepada Anak-anak Sekolah Minggu

Ephorus memberitakan Firman Tuhan pada Ibadah Pesta Gotilon dan
Ulang Tahun ke-54 HKBP Petojo, Ress. Petojo

Seiring dengan tema tersebut, Ephorus dalam khotbahnya yang diambil dari Kitab Nabi Yehezkiel 36:22-32 mengungkapkan bahwa Perayaan Ulang Tahun dan Pesta Gotilon adalah ungkapan syukur dan pengakuan terhadap pemeliharaan Tuhan atas kehidupan seluruh warga jemaat HKBP Petojo. “Sebuah pengakuan bahwa Tuhan bekerja dalam suka dan duka dan Tuhan mampu melakukan apapun dalam kehidupan orang percaya. Tentu saja pengakuan itu boleh terjadi karena Tuhan telah memberikan Roh yang baru dalam hati. Dan karena Roh yang baru itu, maka setiap orang percaya harus melakukan kehendak Allah dalam kehidupan mereka untuk membaharui kehidupan. Secara khusus dalam konteks Tahun Anak-anak HKBP, Ephorus mengajak warga jemaat HKBP Petojo untuk memikirkan masa depan anak-anak dengan memberikan perhatian yang lebih kepada Anak-anak Sekolah Minggu,” demikian ungkap Ephorus. Dalam kegiatan ini, keterlibatan Anak sekolah Minggu terlihat secara nyata, baik dalam ibadah Minggu maupun dalam arak-arakan menyambut kehadiran Ephorus, Ompung Boru dan rombongan. Demikian juga dengan keterlibatan Remaja dan Naposobulung.

Ephorus memberikan kenang-kenangan kepada perwakilan seksi-seksi di HKBP Petojo
berupa CD rekaman lagu-lagu koor dari tiap koor yang ada di gereja tersebut.

Ephorus mangolopi Anak-anak Sekolah Minggu yang manortor.

Setelah ibadah, kegiatan ini dilanjutkan dengan pesta makan bersama, hiburan, pemberian kenang-kenangan berupa CD rekaman lagu-lagu koor, pengundian doorprize yang diselingi dengan kata-kata sambutan. Turut memberi kata sambutan adalah: Ketua Panitia, Bapak Helman Simanjuntak; perwakilan dari weyk; mewakili undangan, Pdt. Manarias Sinaga, M.Th yang juga pernah melayani sebagai pendeta ressort di HKBP Petojo; pendeta HKBP Ress. Petojo, Pdt. Japati Napitupulu, S.Th dan Praeses HKBP Dist. XXVIII DKI Jakarta, Pdt. Colan W.Z. Pakpahan, M.Th.

Ephorus dan Ompung Boru berfoto bersama dengan Panitia Pesta Gotilon dan
Ulang Tahun ke-54 HKBP Petojo, Ress. Petojo

Sementara itu, dalam bimbingan pastoralnya, Ephorus mengajak seluruh warga jemaat untuk bangga menjadi orang Batak, memiliki cita-cita dalam perjalanan hidup, bahkan sebagaimana visi HKBP: Menjadi Berkat bagi Dunia – Ephorus mengajak seluruh warga jemaat untuk berbuat sesuatu sebagai wujud kehadiran menjadi berkat dalam kehidupan ini. Bahkan, pada kesempatan itu Ephorus juga mengucapkan terimakasih atas partisipasi warga jemaat HKBP di Dsitrik DKI Jakarta yang telah menopang pelayanan HKBP, khususnya melalui TABE (Tanggap Bencana) HKBP yang memberikan bantuan kepada saudara-saudara kita, korban letusan gunung Sinabung di Tanah Karo pada beberapa waktu yang lalu. Sebagaimana kita ketahui, Ketua TABE HKBP, St. Bachtiar Marbun merupakan parhalado di HKBP Petojo.

Ephorus dan Ketua Panitia diwawancarai oleh Panitia Pesta Gotilon dan
Ulang Tahun ke-54 HKBP Petojo

Pesta Gotilon dan Ulang Tahun ini dihadiri juga oleh pendeta-pendeta yang pernah melayani di gereja tersebut dan pendeta-pendeta yang melayani di Dist. XXVIII DKI Jakarta. Pada kesempatan itu, Ephorus juga bernyanyi dan lagu yang dinyanyikan tersebut dilelang seharga Rp 56.000.000,00 (Limapuluh Enam Juta Rupiah) dan uang tersebut dipergunakan untuk pembangunan di HKBP Petojo. Selamat Ulang Tahun ke-54 HKBP Petojo, Ress. Petojo. (Pdt. Mangasa Lumbantobing)

 

Sumber : http://hkbp.or.id/pesta-gotilon-dan-ulang-tahun-ke-54-hkbp-petojo/

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply