KRP Sekaligus Ompui Ephorus HKBP hadir dalam Rapat Pendeta Distrik Toba dan Toba Hasundutan

Selasa, 20 Agustus 2013. Ketua Rapat Pendeta (KRP) sekaligus Ompui Ephorus HKBP Pdt.Willem T.P. Simaarmata, MA didampingi Kepala Departemen Marturia Pdt. Marolop Sinaga, M.Th menghadiri 2 Rapat Pendeta Distrik sekaligus yang dilangsungkan di satu tempat di Hotel Sibayak, Berastagi. Kedua Distrik tersebut adalah Distrik IV Toba yang dipimpin oleh Praeses Pdt. Robert Silaban, S.Th dan Distrik XI Toba Hasundutan yang dipimpin oleh Praeses Pdt. Midian K.H. Sirait, M.Th. Kegiatan rapat pendeta tersebut berjalan dengan baik dan dengan suasana yang rilex dan santai namun serius. KRP memulai pengarahan dari persoalan yang sama yang sedang digumuli para Pendeta HKBP. Persoalan tersebut hasil dari pertemuan-pertemuan Rapat Pendeta Distrik yang telah diikuti, yakni masalah Kesenjangan, Kemajemukan, Krisis Lingkungan Hidup, dan Rasa Nyaman. Melalui masalah tersebut Rapat Pendeta Distrik diharapkan mampu menghasilkan usul-usul singnifikan agar dapat menyuarakan masalah-masalah konkrit di HKBP, baik Pendeta maupun Ruas HKBP. Hasil Rapat Pendeta Distrik akan dilanjutkan pada Rapat Pendeta Hatopan yang telah ditentukan secara strategis di Pematangsiantar.
Selanjutnya Ompu i menjelaskan tema sentral HKBP tahun ini: HKBP Menjadi Berkat Bagi Dunia. Tema tersebut berangkat bukan dari Ephorus dan Praeses melainkan hasil pergumulan bersama yang disarikan dari Visi dan Misi HKBP. Pergumulan tersebut ditindaklanjuti dengan pelayanan strategi 3P  (Pembaharuan, Pendamaian, dan Pemberdayaan) sebagai pilar pelayanan HKBP saat ini. Strategi pelayanan tersebut bertujuan untuk mencapai visi HKBP yaitu menjadi berkat.
Menurut Ompui, tema “Menjadi Berkat” akan melanjutkan pelayanan HKBP di tengah konteks bangsa yang sedang berubah serta mengajak para pendeta HKBP ke dalam proses berefleksi kritis : Apakah HKBP telah menjadi Pasupasu bagi dunia? Apakah HKBP telah mampu mewujudkan panggilan melayani di tengah-tengah Kemajemukan? Dengan tegas Ompui Ephorus sekaligus merangkap sebagai KRP mengatakan, Ia sudah. Jawaban tersebut berdasarkan historitas HKBP sampai saat ini. HKBP telah menyentuh aspek Sosial, Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, dll. Akan tetapi HKBP tidak boleh hanya bangga dan berdiam atas historitasnya tetapi perlu Revitalisasi pelayanan sesuai perkembangan global dunia agar berkat itu semakin tajam. Salah satunya melalui Pembaharuan  dokumen HKBP (Aturan Peraturan, Konfessi, RPP, dll) menjadi pintu gerbang strategis pelayanan. Revitalisasi pengembangan pelayanan juga merupakan hasil Sinode Godang (SG) tahun 2012. Dengan demikian pelayanan HKBP perlu disikapi secara serius dalam konteks kemajemukan dan masalah lingkungan. Melalui agenda tersebut, Ompu i berharap bahwa Tona Sinode Godang masih diingat dan dirunut atau menjadi bagian pelayanan para pendeta HKBP. Oleh karena itu tugas-tugas kita saat ini adalah bahagian dari hasil keputusan Sinode Godang.
Sebagai penutup pengantar Rapat Pendeta Distrik, Ompui Ephorus mengatakan, kita juga harus mewariskan bahasa Batak termasuk aksara batak. Budaya kita harus kita perhatikan karena budaya kita sudah semakin dimiskinkan oleh teknologi masa kini. Setelah KRP selesai memberikan sessi, moderator juga memberikan waktu dan kesempatan kepada Kepala Departemen Marturia untuk memberikan saran dan masukan. Saran tersebut adalah menjadi Berkat bukan hanya dengan kata tetapi dengan perbuatan. Pdt. Marolop Sinaga memberikan ilustrasi: “Nasi tidak bisa dimasak tanpa kata-kata tapi juga harus dengan perbuatan.” Untuk itu, mari kita berlomba untuk mengalami perubahan kearah yang lebih baik di tengah persaingan dunia ini. Persaingan kearah yang baik dan mampu dilihat semua orang termasuk jemaat kita sendiri. Horas ma di hita saluhutna. Setelah kedua Pimpinan HKBP tersebut memberikan sessi maka moderator mengakhiri sessi tersebut dengan kalimat bahwa “Kita harus berubah meghadapi tantangan jaman yang sedang dan akan berubah. Bukan untuk pribadi tetapi juga umat”. (Jona)

Sumber : http://hkbp.or.id/krp-sekaligus-ompui-ephorus-hkbp-hadir-dalam-rapat-pendeta-distrik-toba-dan-toba-hasundutan/

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply