Ephorus: “Dibutuhkan kemampuan melayani dalam berbagai tantangan”

Laguboti

Seruan ini disampaikan Ephorus, Pdt. Willem TP Simarmata, MA pada kegiatan Kuliah Umum di Sekolah Bibelvrouw HKBP, Laguboti. Menurut Direktur Sekolah Bibelvrouw, Pdr. Ebsan Hutabarat, M.Th., bahwa kegiatan seperti ini biasa dilakukan sebagai awal perkuliahan Tahun Ajaran Baru dan dihadiri semua dosen dan mahasiswa. Kuliah Umum kali ini mengangkat tema: “Peranan Bibelvrouw dalam Bermisi di tengah-tengah Keluarga.

Pada kesempatan itu, Ephorus melihat bahwa persoalan pokok dalam berbagai pendidikan teologi HKBP yang mempersiapkan pelayan-pelayan adalah kurikulum. “Persoalannya kurikulum tidak memadai bahkan tidak memperlengkapi mahasiswa untuk melayani”, ungkap Ephorus. Pada hal, lebih lanjut Ephorus menjelaskan bahwa misi pelayanan HKBP bukan hanya Tanah Batak, bukan hanya Indonesia, tetapi seantero dunia. Karena itu, dibutuhkan kemampuan atau skill melayani agar HKBP sungguh-sungguh menjadi berkat bagi dunia.

Dalam konteks Bibelvrouw yang memiliki pelayanan khusus terhadap ibu dan anak, Ephorus mengungkapkan bahwa selama perkuliahan mereka harus dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan yang terkait dengan ibu dan anak. Selain pemahaman akan tugas Bibelvrouw, mereka harus memahami psikologi perempuan dan anak. Mereka juga harus diperlengkapi dengan metode mengajar anak-anak. Bahkan, Ephorus menegaskan bahwa mereka harus diperlengkapi dengan keterampilan home industri sehingga kelak bisa memberdayakan perempuan desa. Karena itu, bobot perkuliahan pada partisipasi di kelas, lapangan dan keterampilan harus seimbang. Tentu saja hal itu tidak melupakan peningkatan spiritualitas.

Saat ini, status Sekolah Bibelvrouw telah meningkat berdasarkan Surat Keputusan Menteri Agama. Dulu Sekolah Bibelvrouw hanya berada pada jenjang D3 dengan masa perkuliahan selama tiga tahun, maka sejak tahun ini menjadi Strata-1. Semoga dengan peningkatan status ini, mahasiswa semakin diperlengkapi dengan lebih baik lagi sehingga memiliki kemampuan untuk melayani dalam berbagai tantangan, khususnya dalam melayani perempuan dan anak.

(Pdt. Mangasa Lumbantobing / CPdt. Jimmy Tambunan)

Sumber : http://hkbp.or.id/ephorus-dibutuhkan-kemampuan-melayani-dalam-berbagai-tantangan/